Analisis Kinerja Keuangan Perbankan Syariah Yang Menerapkan Full Banking System di Indonesia”.

Penelitian ini bertujuan untuk meneliti bentuk perbankan syariah yang memanfaatkan sistem perbankan penuh. Objek penelitian ini adalah Bank Muamalat dan Mandiri Syariah Bank. Pertunjukan tersebut diperiksa berdasarkan CAEL (modal, aset aset kualitas, pendapatan dan likuiditas) dari unta itu digunakan untuk memeriksa kinerja bank-bank tersebut dalam kebutuhan bank sentral Indonesia. Analisis Data Berdasarkan data sekunder yang diterbitkan oleh Bank Sentral Indonesia, dari laporan keuangan, yaitu Saldo Street, laporan laba rugi, laporan ekuitas dan kualitas aset produktif Penelitian ini menunjukkan bahwa kedua bank memiliki kinerja dan prospek yang baik untuk pengembangan di masa depan. Ini menguat dengan perkembangan ekuitas pendanaan dan komposisi aset produktif yang telah melampaui persyaratan bank sentral Indonesia. Sebagai perbandingan, Mandiri Syariah Bank memiliki perkembangan progresif yang dibandingkan dengan Muamalat Bank. Namun, Bank Mandiri Syariah mencapai perkembangan yang lebih tidak stabil sebagai WLL sebagai Bank Muamalat. Berkenaan dengan kinerja yang baik di masa depan Perbankan Syariah, ia membutuhkan pencairan informasi yang lebih progresif mengenai perbankan syariah. Pemerintah harus melaksanakan lebih banyak tentang pengembangan perbankan Syariah dengan meluangkan kesempatan untuk mengalokasikan aset produktif sebagai sekuritas pemerintah berdasarkan sistem syariah